ADU KEKUATAN:Militer NATO Vs RUSIA Perang Besar Akan Terjadi

Foto:Rusia yang jadi salah satu negara terkuat dunia terus menambah kekuatan di perbatasan ukraina Perbedaan Kekuatan Militer Rusia Dan NATO --
DISWAYPROBOLINGGO.ID.Moscow,Sabtu 13 September 2025.PerseteruanRusia dan NATO Muncul Saat jet tempur aliansi Barat mencegat pesawat nirawak Moskow yang melanggar wilayah udara Polandia.
Insiden ini dinilai sebagai eskalasi langsung pertama sejak invasi Rusia ke Ukraina pada 2022 dan memicu kekhawatiran kemungkinan perang terbuka antara dua kekuatan militer terbesar dunia.
BACA JUGA:Latihan Perang Gunakan Nuklir: Waspada Perang Dunia Ke III !
BACA JUGA:Dunia Dilanda Was Was:Polandia Nyatakan Perang NATO VS RUSIA Akan Terjadi
Komando operasional militer Polandia menyebut pelanggaran tersebut sebagai "tindakan agresi yang menimbulkan ancaman nyata bagi keselamatan warga negara".
Insiden ini juga menyoroti prinsip pertahanan kolektif NATO, di mana serangan ke salah satu anggota dapat memicu Pasal 5 dan melibatkan seluruh aliansi, termasuk Amerika Serikat.
Kekuatan Militer NATO
Amerika Serikat menjadi tulang punggung NATO dengan anggaran pertahanan 2023 mencapai US$916 miliar atau sekitar Rp14,1 kuadriliun. Angka ini hampir 40% dari total belanja militer dunia. Inggris berada di posisi keenam dengan US$74,9 miliar (Rp1,15 kuadriliun).
"Komitmen AS tetap penting, tetapi Eropa perlu menanggung lebih banyak beban agar Washington bisa mengalihkan fokus ke China," tulis Washington Post dalam sebuah editorial.
BACA JUGA:Jaringan Gas:Anggota DPR Sarankan Ditambah Demi Tekan Impor LPG
BACA JUGA:RAZIA:Total 300 Pekerja Korea Selatan Ditangkap
NATO kini diperkuat dengan masuknya Finlandia (2023) dan Swedia (2024), yang menambah keunggulan geostrategis aliansi.Juga, tantangan tetap ada: sistem persenjataan yang beragam, kekurangan amunisi, serta industri pertahanan yang terfragmentasi.
Untuk Keseluruhan, NATO memiliki 3,43 juta tentara aktif, 22.377 pesawat militer, 1.143 kapal perang, dan hampir 1 juta kendaraan lapis baja.
Kekuatan Militer Rusia
Dalam Hal ini, Rusia meningkatkan anggaran pertahanannya hingga 120 miliar euro atau sekitar Rp2,01 kuadriliun pada 2025. Angka ini setara 6% PDB negara itu dan hampir empat kali lipat dari 2021.
Moskow menargetkan 1,5 juta prajurit aktif, meski saat ini baru memiliki 1,32 juta tentara. Dari sisi persenjataan, Rusia mengoperasikan 4.292 pesawat, 419 kapal perang, 5.750 tank, serta 131 ribu kendaraan lapis baja, di mana seluruhnya jauh di bawah total kolektif NATO.
BACA JUGA:RISMI DIPECAT: Akhirnya 17 ASN
BACA JUGA:Belum Dilunasi Ridwan Kamil:KPK Agendakan Untuk Pemulihan Aset soal Mercy BJ Habibie
"Ekonomi perang Rusia saat ini menghasilkan lebih banyak output dari yang dibutuhkan hanya untuk Ukraina, yang menunjukkan persiapan menghadapi konfrontasi lebih luas,"Katanya analis militer Jerman yang dikutip UK Defence Journal.
Persamaannya Nuklir dan Risiko Global
Dalam hal senjata nuklir, kekuatan Rusia dan NATO relatif seimbang. Rusia memiliki 5.580 hulu ledak, sementara NATO (AS, Inggris, Prancis) menguasai 5.559 unit.
BACA JUGA:Putin Serang Ukraina Dengan Ratusan Drone: Cuekin Ultimatum Trump
BACA JUGA:Bunga Mawar Putih Diberikan:PNS Kementrian keuangan, Sri Mulyani Terharu
Bloomberg Economics memperkirakan jika konflik berskala penuh pecah, dampak ekonomi global bisa mencapai US$1,5 triliun atau Rp23,1 kuadriliun hanya pada tahun pertama, akibat lonjakan harga energi dan guncangan pasar keuangan.
Juga, sejumlah analis menilai NATO lebih unggul dalam perang konvensional berkat struktur komando terpadu, interoperabilitas, dan teknologi yang lebih maju.
"Perbedaan kualitas senjata Barat membuat NATO kemungkinan besar akan menang cepat dalam perang konvensional melawan Rusia,"Ujarnya Al Jazeera.
Yang Mana, ancaman Kenyataan terletak pada opsi nuklir. "Serangkaian kekalahan dapat memaksa Moskow menggunakan senjata nuklir taktis atau menghadapi kekalahan total,Sebagai Bahan Pemberitahuan.
Sumber: