Gencatan Senjata Gaza:Netanyahu Setuju soal Proposal dari Utusan AS

Foto:PM Israel Benjamin Netanyahu--
DISWAYPROBOLINGGO.ID.Minggu,Sabtu 31 Mei 2025.Agenda Untuk Gencatan Senjata .Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada Kamis,29 Mei 2025 menyatakan bahwa dirinya menerima secara garis besar tawaran gencatan senjata dan pertukaran tahanan di Gaza yang diajukan oleh Utusan AS untuk Timur Tengah, Steve Witkoff.
BACA JUGA:SYAH MUNDUR: Elon Musk dari Pemerintahan Donald Trump
BACA JUGA:LOYO Wall Street ,Tingginya Hasil Obligasi AS Tekanan Pasar
"Israel menyetui garis besar (proposal gencatan senjata) Witkoff yang baru," kata Netanyahu dalam sebuah pertemuan dengan keluarga sandera Israel di Gaza, seperti dikutip dari pernyataan yang dirilis kantornya, seperti dilansir Anadolu.
Hamas sebelumnya pada Kamis juga telah mengonfirmasi bahwa mereka telah menerima proposal baru dari para mediator untuk gencatan senjata di Gaza dan pertukaran tahanan.
BACA JUGA:Komisi Pemberantasan Korupsi:Menteri Koperasi Budi Arie Hadirin Panggilan KPK
BACA JUGA:WASPADA Rupiah Ambruk:Investor Pergi ke Pasar AS
Kelompok pejuang Palestina tersebut tidak memberikan rincian mengenai proposal baru itu. Namun, pada Rabu, Hamas mengatakan bahwa mereka telah mencapai kesepakatan dengan Witkoff mengenai kerangka umum untuk gencatan senjata permanen di Gaza.
Hamas menyatakan tengah mempelajari proposal yang diajukan oleh utusan Amerika Serikat (AS) Steve Witkoff tersebut "secara bertanggung jawab".
Eks PM Capek Bela Israel soal Gaza: Apa Kalau Bukan Kejahatan Perang?
Yusril Buka Suara soal Kabar RI-Israel Diam-diam Bicara Normalisasi
Hamas Terima Proposal Baru Gencatan Senjata Gaza
"Kami mempelajari proposal (utusan AS Steve) Witkoff secara bertanggung jawab, dengan cara yang melayani kepentingan rakyat kami, memberikan bantuan, dan mencapai gencatan senjata permanen di Gaza," tambah Hamas dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Anadolu.
BACA JUGA:Kumat Darah Tinggi : Amerika Serikat , Mengagendakan Hentikan Ekspor Minyak Iran
Witkoff sendiri sebelumnya mengaku optimistis bisa kembali menjembatani kesepakatan gencatan senjata Gaza. Proposal itu mencakup gencatan senjata sementara serta resolusi konflik untuk mengakhiri perang Israel di Gaza.
"Saya memiliki firasat sangat baik tentang terwujudnya resolusi jangka panjang, sebuah gencatan senjata sementara dan resolusi konflik yang damai," ujar Witkoff, Rabu,28 Mei 2025.
BACA JUGA:Januari-Februari:Berani Lawan Trump, Perdagangan China ke AS Surplus
BACA JUGA:Memanas Asia: Tidak Stabil Rupiah-Yen Gara-Gara Pengaruh Perang India Dan Pakistan
Tawaran baru ini muncul di tengah upaya mediasi yang intens untuk mengakhiri konflik berkepanjangan di Jalur Gaza dan mengamankan pembebasan sandera yang masih ditahan.
Sumber: