Pasar Bursa AS:Mayoritas Saham Melemah

Pasar Bursa AS:Mayoritas Saham Melemah

Bursa Saham New York, AS. (FOTO: AFP)--

DISWAYPROBOLINGGO ID.Amerika Serikat,Rabu 31 Januari 2024.Indeks saham Amerika Serikat (AS) atau Wall Street ditutup dengan mayoritas pelemahan pada perdagangan Selasa 30 Januari 2024. Nasdaq yang padat teknologi melemah lantaran pasar menunggu serentetan pendapatan perusahaan besar dan Federal Reserve mengadakan pertemuan kebijakan moneternya.

BACA JUGA:Investor Tunggu:Wall Street Ditutup

BACA JUGA:Pelabuhan Kuala Tanjung:Pelindo Bangun Hub Logistik

Analisa  Reuters, Rabu 31 Januari 2024,rata-rata Industri Dow Jones (.DJI) naik 0,35 persen poin menjadi 38.467,31 poin. Kemudian S&P 500 (.SPX) turun 0,06 persen ke level 4,924.97 dan Nasdaq Composite (.IXIC) turun 0,76 persen menjadi 15.509,90 poin.

Di seluruh pasar saham AS (.AD.US), jumlah saham yang menurun melebihi jumlah saham yang meningkat dengan rasio 1,4 : 1. S&P 500 membukukan 80 titik tertinggi baru dan tidak ada titik terendah baru. Nasdaq mencatat 126 titik tertinggi baru dan 75 titik terendah baru.

Volume di bursa AS relatif kecil, dengan 10,3 miliar lembar saham diperdagangkan, dibandingkan dengan rata-rata 11,5 miliar lembar saham pada 20 sesi sebelumnya.

S&P 500 (.SPX), ditutup secara nominal lebih rendah setelah menyentuh tertinggi intraday baru. Jumlah saham-saham yang naik melebihi jumlah saham-saham yang turun dalam S&P 500 (.AD.SPX) dengan rasio 1,2 : 1.

BACA JUGA:Beras Bulog Kembali Naik, Ini Dia Penyebabnya

BACA JUGA:Emiten Tommy Soeharto Masuk Saham Boncos:IHSG Turun 1,25 Persen Sepekan

Enam dari 11 indeks sektor S&P 500 menguat, dipimpin oleh sektor keuangan (.SPSY) naik 1,2 persen diikuti kenaikan energi 1,01 persen(.SPNY). Sementara, blue-chip Dow berakhir lebih tinggi.

Saham Alphabet Inc (GOOGL.O), dan Microsoft Corp (MSFT.O), jatuh dalam perdagangan yang diperpanjang setelah perusahaan merilis laporan pendapatan kuartalan mereka.

"Ada banyak keraguan mengenai dimulainya rilis pendapatan dari The Magnificent Seven," Ucapnya, presiden Chase Investment Counsel di Charlottesville Virginia Peter Tuz dikutip dari Reuters pada Rabu 31 Januari 2024.

“Saham telah menunjukkan kinerja yang sangat baik dan ada sedikit kehati-hatian yang diungkapkan saat ini dan mungkin memang demikian,” Sambungnya.

Tuz melihat, sektor-sektor yang sensitif secara ekonomi seperti Dow Transports (.DJT), chips (.SOX), dan small caps (.RUT), berkinerja buruk di pasar yang lebih luas.

Sumber: