Antisipasi Kemenangan Kamala? Dolar AS Terjungkal Saat Pilpres AS

Antisipasi Kemenangan Kamala? Dolar AS Terjungkal Saat Pilpres AS

Foto:Donald Trump, kandidat capres AS dari Partai Republik dan Kamala Harris, kandidat capres AS dari Oartai Demokrat. (Foto: X - @TeamTrump dan Vice President Kamala Harris)--

Implied volatility options untuk pasangan euro/dolar melonjak ke level tertinggi sejak November 2016 pada Selasa, diikuti oleh pasangan dolar-peso Meksiko. Meksiko diperkirakan akan terdampak parah oleh kebijakan proteksionis Trump.

Bitcoin naik 1,6 persen menjadi sekitar $68.140 setelah sempat turun ke level terendah dalam sepekan di $66.776,19. Trump dinilai lebih mendukung kebijakan pro-kripto dibandingkan Harris.

Analis di TD Securities memperkirakan kemenangan Trump atau "gelombang merah" dapat menguntungkan dolar, sementara "gelombang biru" akan melemahkan dolar. Harris, menurut mereka, akan mengalihkan fokus pasar kembali ke kondisi makroekonomi.

Di Mana Kamis, Federal Reserve diperkirakan akan memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin. Pasar akan memperhatikan sinyal apakah bank sentral AS akan menahan pemotongan di bulan Desember.

Bank of England juga diprediksi akan memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin, sementara Riksbank mungkin akan memangkas sebesar 50 basis poin. Norges Bank diperkirakan tidak akan melakukan perubahan.

Reserve Bank of Australia mempertahankan kebijakan pada Selasa dan menyatakan akan tetap restriktif hingga inflasi stabil di kisaran target. Dolar Australia sedikit berubah di $0,6589, mendekati level terendah pekan lalu di $0,6537.

 

Sumber: