Akan Gunakan Kekerasan:Pendukung Donald Trump, Ancam Rusuh

DISWAYPROBOLINGGO.Amerika Serikat, Jum'at 31 Mei 2024.Simpatisan Pendukung Berat Donald Trump memenuhi sejumlah website dengan kata-kata ancaman pada Kamis 30 Mei 2024. Yang Di Mana Detelah Trump Divonis Bersalah Atas Dakwaan Pidana.

BACA JUGA:Rafah;NetanyahSerangan Mematikan Israel Sebab Kesalahan Yang Sadis

BACA JUGA:Visa Gaming:Dubai Luncurkan Tujuannya Gamer ya Sampai Konten Kreator

Di mana pendukung bahkan siap rusuh, revolusi sampai menggunakan kekerasan. Beberapa turut mengancam akan menyerang para juri sampai hakim yang menjatuhkan Trump vonis bersalah terhadap 34 dakwaan pidana, Juan Merchan.

"Mudah-mudahan dia (Juan Merchan) bertemu dengan para imigran ilegal dengan parang," kata seorang pendukung Trump di platform Patriots.Win, seperti dikutip dari Reuters.

Di situ Gateaway Pudit, kelompok pendukung Trump ada yang mengancam kaum liberal. Terdapat pula penolakan terhadap pemilu.

BACA JUGA:Perdana Menteri Baru:Presiden Palestina Tunjuk Mohammad Mustafa

BACA JUGA:Ribuan Warga:Rusia,Rayakan Kemenangan Putin

"Sejuta pria (bersenjata) harus ke Washington dan menggantung semua orang. Itu satu-satunya solusi," kata salah seorang penulis di Gateaway Pundit.

"Amerika sudah hancur karena Demokrat. Bersiap dan kokang," ucap penulis lainnya di platform media sosial milik Trump, Truth.

Di mana Trump sejak awal persidangan terhadap dirinya menuduh hakim dan jaksa sebagai alat dari Joe Biden. Tanpa menyampaikan bukti, Trump menyebut persidangan semata ditujukan untuk menghalangi upaya pencalonannya kembali pada pemilu AS 2024 ini.

"Dengan Kejadian Merupakan Aib. Persidangan ini dicurangi oleh hakim yang korup dan punya konflik kepentingan,"Ujar  Donald Trump.

Sumber: