Gaza Pecah: Peperangan Terdahsyat Tank-tank Israel Masuk ke Rafah

Gaza Pecah: Peperangan Terdahsyat Tank-tank Israel Masuk ke Rafah

Foto:Mulai Alat Tempur Tank Israel Bergerak Ke Perbatasan Jalur Gaza 2024--

DISWAYPROBOLINGGO.Gaza,Rabu 15 Mei 2024.Mulai Isrsel Misi Rutin Yang Di Mana Alat Tempur Tank-tank Israel masuk semakin dalam ke Rafah di Gaza pada Selasa 14 Mei 2024.Waktu setempat. Kendaraan Tempur Israel  Sudah Di Lokasi pemukiman Warga.

BACA JUGA:Jerome Powell:Berhasil Raih Investor soal Inflasi,Wall Street Bangkit

BACA JUGA:Afghanistan: Musibah Banjir Bandang Korban Anak Dan Lansia

Rafah yang terletak berbatasan dengan Mesir merupakan lokasi pengungsian jutaan warga Gaza dari serangan Israel. Sejumlah negara Barat, termasuk Amerika Serikat, berulang kali meminta agar Israel tidak menyerang Rafah lewat darat.

Kesaksian mengenai semakin dalamnya tank Israel masuk Rafah disampaikan oleh warga setempat. Salah satu wilayah paling terdampak perang berada di timur Rafah.

Tidak hanya dengan tank Israel turut mengerahkan serangan udara ke Rafah. Gumpalan asap serta dentuman ledakan terlihat dan terdengar di Rafah sepanjang Selasa.

BACA JUGA:Sejak Invasi Rusia:Zelenskiy,31 Ribu Tentara Ukraina Tewas

BACA JUGA:Perseteruan Memanas:Hubungan Iran dan Israel

Sayap militer Hamas Brigade Qassam dalam keterangannya menyebut, pejuang mereka berupaya melawan serbuan Israel di Rafah. Di wilayah Rafah timur, Distrik Al-Salam.

Brigade Qassam bahkan berhasil menghancurkan truk pembawa tentara Israel. Beberapa tentara Israel dilaporkan terbunuh dan terluka.

Selain di Rafah, Israel mengintensifkan serangan ke sejumlah wilayah lain di Gaza, termasuk di utara. Keterangan itu disampaikan juru bicara Militer Israel Daniel Hagari.

BACA JUGA:Agresi Israel Kini Tertuju Ke Hisbullah, Menjadi Langkah Pertama Sejak Perang Di Gaza

BACA JUGA:Pindah:Aung San Suu Kyi , Tahanan Rumah Lagi

"Kami beroperasi dengan determinasi di tiga bagian Jalur Gaza. Pasukan dari darat, laut, dan udara secara berkelanjutan menyerang target teroris,"Ujarnya Hagari seperti dikutip dari Reuters.

Sumber: