DISWAYPROBOLINGGO ID. Selasa,02 Desember 2024.Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid, menyebut kampanye lewat TikTok oleh cawapres Mahfud MD sebagai upaya menjangkau pemilih lebih luas. Soal ini, ia dapat masukan dari Deputi Media dari TPN yakni Karaniya Dharmasaputra.
BACA JUGA:Untuk Di Pahami Masyarakat,Syarat Pindah Memilih Pemilu 2024
“Masukan semua dari tim kanal media yang dipimpin oleh Mas Karaniya, beliau salah satu deputi dari 8 deputi di TPN,” kata Arsjad kepada wartawan di di Media Lounge TPN Ganjar-Mahfud, Jalan Cemara 19, Jakarta, Senin,01 Januari 2024.Arsjad memandang strategi live TikTok tersebut baik untuk menggaet calon-calon pemilih dari Generasi Milenial dan Z.
BACA JUGA: DPP Partai Persatuan Pembangunan, AKAN DIPAWKAN Kader Yang Ikut Deklarasi Prabowo Gibran
“Menurut saya, itu salah satu strategi yang memang dilihat oleh baik Mas Karaniya sebagai Deputi Kanal Media maupun Mas Syafril Nasution sebagai Deputi Komunikasi 360. Ini untuk memaksimalkan suara mas Ganjar-pak Mahfud ini reaching out seluas luasnya,” Ujarnya.
BACA JUGA:15 Prajurit TNI Ditahan, Buntut Pengeroyokan Relawan Ganjar Di Boyolali.
Pada Sabtu,31 Desember 223 malam, Mahfud MD live TikTok. Persis di malam tahun baru 2024.Mahfud mengenakan kemeja batik bercorak keemasan duduk di sebuah sofa sambil menatap layar ponselnya. Tak sedikit dari netizen yang kemudian bertanya ke Menkopolhukam itu.
BACA JUGA:Disambut Lantunan Sholawat Nabi Di Ponpes Genggong Probolinggo, Capres Prabowo Subianto
Salah satu cuplikan yang beredar, Mahfud sempat menjawab pertanyaan soal penyerobatan lahan."Ada kasus ya seseorang menyerobot lahan negara selama 22 tahun. Mula-mula mau memohon pengampunan. Karena denda yang dijatuhkan negara itu, denda dan perampasan sebesar Rp 42 triliun," Ujarnya Mahfud MD.