HATI-HATI Viral:Versi Penipu Lintas Kampus di Yogyakarta

Selasa 16-01-2024,15:03 WIB
Editor : KANS HABSHI

BACA JUGA:Aksi Pengeroyokan Oleh Gerombolan Pesilat, 2 Remaja Menjadi Sasaran Aksi Tersebut

BACA JUGA:Rumah Warga Di Kedungcaluk Krejengan Dilalap Si Jago Merah

Karena korban tak punya aset seperti yang diminta para pelaku, ia kemudian dipaksa untuk berbohong kepada orang tuanya bahwa ia sudah menghilangkan kamera temannya dan harus mengganti dengan uang Rp 16 juta.

Karena sampai malam hari orang tuanya tak segera mentransfer uang yang diminta, para pelaku memaksa korban untuk menginap di sebuah penginapan. Esok harinya, ia baru diantar pulang ke panti, namun handphone-nya masih disita oleh pelaku.

Keesokan harinya, dua pelaku kembali datang ke panti untuk menanyakan apakah uang Rp 16 juta yang diminta sudah dikirim oleh orang tuanya. Mereka sampai menginap di panti tersebut untuk membuntuti korban sampai dua hari.

“Dua hari ditekan, diikuti sampai dia mandi, Sholat, makan diikuti,”Ujarnya Tasya.

BACA JUGA:Kapal Milik AS Kena Rudal Balistik:Pasukan Houthi Yaman

BACA JUGA:Staf Khusus Menteri BUMN:Said Aqil Mendukung Capres-Cawapres Nomor Urut 1

Karena ditekan terus, orang tua korban yang tinggal di Purbalingga, Jawa Tengah, sampai harus menjual tanah mereka seluas 270 meter persegi untuk mendapatkan uang senilai Rp 16 juta.

Untungnya, orang tua korban tak langsung mentransfer uang tersebut ke pelaku. Keluarganya datang langsung dari Purbalingga ke Yogya untuk mengantar uang tersebut. Satu pelaku yang bertugas mengambil uang tersebut adalah Hst, salah seorang mahasiswa di perguruan tinggi negeri di Yogya.

Namun saat dimintai identitas oleh pemimpin panti, Hst tak mau menyerahkan identitas apapun. Pemimpin panti juga tidak mengizinkan keluarga korban menyerahkan uang Rp 16 juta tersebut sebelum ada pemilik kamera yang disebut dihilangkan oleh korban.

“Karena tidak bisa menunjukkan identitas apapun, tidak bisa mendatangkan pemilik kamra juga, Hst akhirnya pergi. Habis itu baru Sl itu diinterogasi dan baru cerita semuanya,” Katanya Tasya.

Kategori :

Terpopuler