DISWAYPROBOLINGGO.ID - Salah satu primata terlangka kedua di dunia, Owa Cao-vit 'Nomascus nasutus'
Spesies ini dapat di bedakan yakni jika jantan berkulit hitam dan betina memiliki bulu berwarna coklat atau kuning.
Owa Cao-vit, juga dikenal sebagai owa jambul hitam timur, diperkirakan jumlahnya hanya sekitar 135 individu di alam liar dan diidentifikasi sebagai sangat terancam punah oleh International Union for Conservation of Nature.
BACA JUGA:Sebuah Kamera Tersembunyi Menangkap Momen Langka, Satwa Langka Marten Pinus
Owa Cao-vit yang mempertahankan wilayahnya dengan bernyanyi dan juga merupakan salah satu dari empat spesies siamang langka yang ditemukan di Vietnam, menurut Fauna dan Flora International.
Jumlah owa yang sudah berkurang drastis karena ancaman hilangnya habitat dan degradasi yang diakibat penggembalaan ternak dan perusakan hutan.
Primata paling langka di dunia juga merupakan spesies owa, yakni owa Hainan. Jumlahnya yang hanya 28 individu di hutan hujan di Cagar Alam Nasional Bawangling, di bagian barat Hainan.
BACA JUGA:Dampak Harimau Sumatera Mati Di Medan Zoo, Kota Medan
Fauna dan Flora International juga telah bekerja keras untuk secara perlahan meningkatkan populasi dari Owa Cao-vits, melindungi primata yang tersisa dari ancaman ini dan bekerja sama dengan pejabat di kedua negara.
Pada tahun 2012, dengan ini pemerintah Vietnam dan China pun menandatangani perjanjian untuk membantu melestarikan habitat primata yang sudah terancam punah ini.