Zelensky: Buntu dalam melawan Rusia hingga berujung rencana pemecatan jendral Zaluzhny

Zelensky: Buntu dalam melawan Rusia hingga berujung rencana pemecatan jendral Zaluzhny

Presiden Volodymyr Zelensky--x.com

DISWAYPROBOLINGGO-Perang Ukraina dan Rusia hingga hari ini, Selasa (6/2/2024) masih terus berlanjut.

Tetapi Ukraina baru-baru ini, tampaknya mengalami kemunduran dan menemukan jalan buntu dalam menghadapi gempuran militer Rusia.
 
Ditambah  situasi pejabat elit Ukraina dalam kondisi tidak kondusif akibat panasnya hubungan antara Presiden Volodymyr Zelensky dan Panglima Angkatan Darat Ukraina, Jenderal Zaluzhny.
 
BACA JUGA:Presiden Ukraina Usulkan RUU Kewarganegaraan Ganda Bagi Warga Etnis Ukraina Dan Warga Asing Relawan Perang

Hal itu  semakin parah setelah Zelensky dikabarkan akan memecat Zaluzhny dari jabatan tertinggi militer dalam pertemuan pada Senin (29/1/2024).

Itu dijelaskan Zelensky Dalam sebuah wawancara saluran TV Italia, Rai1, Ia membenarkan bahwa Jenderal Zaluzhny perlu diganti.

Kalau menyangkut masalah ini, saya berencana mengganti banyak tokoh berpangkat tinggi, tidak hanya di jajaran militer,”kata Zelensky.
 
 
“Saya sedang berpikir untuk mengganti Zaluzhny tetapi kami tidak akan mengganti hanya satu orang,” tambahnya.
 
Menurutnya, jika ingin menang melawan Rusia, semua orang harus memiliki tujuan dan tekad yang sama.
 
"karna itulah saya berencana melakukan pengaturan ulang, penggantian. Tidak hanya mengganti satu orang tetapi juga mengganti kepemimpinan,” tambah Zelensky.
 
 
Sebelumnya, Washington Post melaporkan bahwa Zelensky mengirimkan sinyal ke Gedung Putih tentang pemecatan Jenderal Zaluzhny.

Gedung Putih menyatakan ketidaksetujuannya tetapi mengatakan bahwa ini adalah keputusan Zelensky.
 
Namun, masih ada kemungkinan Presiden Zelensky akan membatalkan keputusan tersebut. 
Keputusan pemberhentian resmi Jenderal Zaluzhny diperkirakan akan ditandatangani minggu ini, namun belum muncul.

Sumber: