DISWAYPEOBOLINGGO.Jakarta.Sabtu 27 Juli 2024.Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif memastikan Pembatasan Konsumen BBM Subsidi, Pertalite Dan Solar, belum dilakukan pada 1 September 2024.
BACA JUGA:Keadaan Keuangan Tesla dan Induk Google:Sebab Tekanan,Wall Street Anjlok
BACA JUGA:Awal Diluncurkan di 2023:Volume Transaksi Bursa Karbon Tembus Rp 36,8 Miliar
Dalam Hal ini,Arifin menyampaikan, pemerintah masih membahas terkait kebijakan tersebut. Sebab, regulasi yang Mendasari Kebijakannya Yang Di Mana Revisi Peraturan Presiden (Perpres) No 191 Tahun 2014 Belum Di Munculkan
"(Pembatasan BBM subsidi) 1 September? Ah enggak, itu masih kita bahas lah. Belum belum," tegasnya saat ditemui awak media di Kawasan Industri Terpadu Batang, Jumat 26 Juli 2024.
Saat ditanya terkait kemungkinan pembatasan konsumen BBM subsidi tidak akan terjadi di tahun ini, Arifin sekilas membenarkan hal tersebut.
BACA JUGA:Sepekan:Harga Emas Semakin Mendaki Rp 5.000, Tembus Rp 1.404.000
BACA JUGA:Wajib Datang Lebih Awal:Dampak Microsoft Down Check-in Manual Di Bandara RI
Dan Juga, Arifin juga masih meninjau kembali rencana peluncuran produk BBM baru rendah sulfur. BBM tersebut adalah produk Solar (diesel) yang akan disalurkan PT Pertamina (Persero).
"Ya kita lihat dulu (peluncuran BBM rendah sulfur)," tandas Arifin.
Pada Saat, Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menggelar rapat membahas pembatasan BBM bersubsidi mengundang beberapa pihak yang berkaitan yakni Kementerian ESDM, Kementerian Keuangan, Kementerian Kelautan dan Perikanan, BPH Migas, hingga PT Pertamina (Persero).
Ditemui usai rapat selesai, Airlangga menegaskan tidak ada pembatasan pembeli BBM subsidi di 17 Agustus 2024, sama seperti yang dilontarkan Presiden Jokowi.
BACA JUGA:Harga Hasil Tambang:Minyak Mentah Turun, Batu Bara
BACA JUGA:Investasi Reksa Dana Saham,Gampang: Untuk Tingkatkan Jumlah Investor Ritel
“Tidak ada pembatasan BBM, (tapi) sosialisasi agar tepat sasaran” Ujarnya Airlangga di kantornya, Selasa 16 Juli 2024.