وَلَوْ شَآءَ رَبُّكَ لَجَعَلَ ٱلنَّاسَ أُمَّةً وَٰحِدَةً ۖ وَلَا يَزَالُونَ مُخْتَلِفِينَ
"Jikalau Tuhanmu menghendaki, tentu Dia menjadikan manusia umat yang satu, tetapi mereka senantiasa berselisih pendapat" (Surat Hud:118).
Persatuan berwal dari kata "al-wahid", yang merupakan salah satu sifat Allah Swt. Dengan demikian, persatuan memiliki nilai-nilai yang akan menjadi kekuatan jika diterapkan dalam kehidupan.
Setiap masyarakat suatu bangsa yang mengedepankan nilai persatuan akan mengalami kemajuan dan kesejahteraan di kalangan penduduknya.
Sebaliknya, suatu bangsa yang di dalam masyarakatnya terjadi perpecahan, akan mengalami kemunduran, bahkan kehancuran.
Ajaran Islam sangat menganjurkan persatuan bangsa atau masyarakat. Oleh karena itu, meskipun bangsa Indonesia sangat beragam, penduduk muslim sebagai mayoritas dapat menjadi perekat dalam menumbuhkan persatuan.
BACA JUGA:Palembang;Kejati Tahan Direktur IMST
BACA JUGA:Wisata Yang Indah Di Kalimantan Selatan, Bukit Mamake Dan Bapake
Jadi Kita Harus Memahami Maksud Allah menciptakan manusia dengan beragam perbedaan! Tujuannya agar manusia saling mengenal, sehingga tercipta persatuan yang akan saling tolong menolong, toleransi,kerja sama, dan lainnya.