Katakan Harga Mati: Tidak Palestina-Iran! Israel Ultimatum Negara Ini

Katakan Harga Mati: Tidak Palestina-Iran! Israel Ultimatum Negara Ini

Ilustrasi: Israel Dan Iran--

DISWAYPROBOLINGGO.ID.Israel,Rabu 04 Desember 2025.Persetujuan Kesepakatan Akan Terjadi ,Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyampaikan bahwa kesepakatan dengan Suriah mungkin terjadi. Akan tetapi,Netanyahu mengharapkan otoritas Suriah untuk membangun zona demiliterisasi (bebas militer) dari Damaskus hingga Gunung Hermon dan wilayah lainnya.

Dalam pernyataan yang dikutip Reuters, Netanyahu mengatakan membangun zona penyangga demiliterisasi dari Damaskus hingga area penyangga, termasuk akses ke Gunung Hermon dan puncak Hermon adalah hal yang dapat disepakati.

BACA JUGA:Stop Serang Suriah:Trump Telepon Netanyahu, Peringatkan Israel

BACA JUGA:Terseret Skandal Netanyahu Minta Pengampunan:Kepada Presiden Israel

Meski begitu, Netanyahu menjelaskan bahwa Israel akan mempertahankan wilayah tersebut untuk menjamin keamanan warganya."Dengan niat baik dan pemahaman tentang prinsip-prinsip ini, dimungkinkan untuk mencapai kesepakatan dengan Suriah, tetapi kami akan menjunjung tinggi prinsip-prinsip kami dalam kasus apa pun,"Sambungnya.Pernyataan Netanyahu muncul sehari setelah Presiden AS Donald Trump, yang pemerintahannya tengah mencoba menengahi pakta non-agresi antara kedua negara, mengatakan bahwa sangat penting bagi Israel untuk mempertahankan "dialog yang kuat dan jujur" dengan Damaskus.

BACA JUGA:Vladimir Putin Ucapkan Belasungkawa: Banjir Sumatra ke Prabowo Subianto

BACA JUGA:Normalisasi Saudi dengan Israel :Pangeran Mohammed Bin Salman Tolak Dengan Tegas

Secara formal, Suriah tidak mengakui Israel. Israel telah menduduki lebih banyak wilayah Suriah sejak Desember 2024. Israel merebut Dataran Tinggi Golan Suriah dalam perang 1967 dan kemudian mencaploknya, sebuah langkah yang diakui oleh Amerika Serikat tetapi tidak oleh sebagian besar negara lain.Yang Mana, Trump telah mendukung pemimpin baru Suriah, Ahmed Al-Sharaa, sementara Israel menyuarakan kehati-hatian atas hubungan masa lalu Sharaa dengan militansi Islamis,Juga tetap terlibat dalam upaya menengahi kesepakatan.

BACA JUGA:Usulan Damai AS:Zelensky Setuju, Akan Adakan Pertemuan Dengan Putin

BACA JUGA:'Tak Masalah':Trump Tertawa Katakan ,Bila Mamdani Sebut Dirinya Fasis

Dalam Hal ini, Israel diketahui telah beberapa kali menyerang Suriah. Media pemerintah Suriah melaporkan, serangan Israel di Suriah selatan pada hari Jumat menewaskan 13 warga Suriah. Militer Israel mengatakan mereka menargetkan kelompok militan Islamis Lebanon di sana.

 

Sumber: